Senin, 26 Januari 2009

Yang Paling Mudah Ditulis

Diposting oleh Unknown di 08.01
Yang Paling Mudah Ditulis
JURUS JITU MENULIS BUKU UNTUK ORANG SIBUK

"Mulailah dengan menuliskan hal-hal yang kau ketahui. Tulislah tentang pengalaman dan perasaanmu sendiri. Itulah yang saya lakukan."
J.K. Rowling

Mungkin, yang paling membuat orang ngeri kalau hendak menulis buku adalah bayangan bahwa buku itu harus setebal dan sekomprehensif, misalnya, Business @ The Speed of Thought karangan Bill Gates yang terjemahannya setebal 417 halaman, atau Retire Young Retire Rich karya Robert Kiyosaki dan Sharon L. Lechter yang terjemahannya setebal 450 halaman. Atau yang lebih dasyat lagi, seperti buku Hermawan Kartajaya on Marketing karya Hermawan Kartajaya yang tebalnya mencapai 826 halaman!

Buku-buku tersebut jelas ditulis orang-orang yang sangat sibuk, sekalipun Kiyosaki misalnya, mengklaim memiliki banyak waktu luang karena sudah pada tahap menikmati passive income. Namun buku mereka memang mengangumkan karena selain menyajikan detail sisi-sisi praktis bidang yang mereka geluti, penulisnya juga mampu mengungkapkan visi-visi ke depan serta dengan pendekatan yang menyeluruh. Bahkan buku Hermawan Kartajaya yang sebenarnya 'hanya' sebuah kumpulan tulisan yang pernah dimuat di berbagai media masa, ternyata bisa dikemas secara komprehensif setelah ditambah dengan satu model marketing terbaru ciptaannya.

Bolehlah anda bermimpi bisa menyusun buku setebal buku-buku mereka. Tapi berhati-hatilah mengingat kesibukan anda yang segunung atau mungkin dunia tulis menulis bukanlah keseharian anda. Bahkan mereka yang sehari-hari bergelut dengan informasi dan dunia tulis-menulis, seperti para wartawan, peneliti, penerbit, editor buku, copywriter, atau script writer, sering pula mengalami banyak kesulitan saat menulis satu buku yang sederhana sekalipun.

Yang saya lihat, bukannya para profesional ini miskin ide seperti yang saya singgung sebelumnya. Bukan pula karena mereka tidak mampu menulis, wong menulis itu sudah merupakan aktivitas keseharian dan telah mendarah daging. Tapi, problemnya lebih pada pilihan bentuk buku, tema yang dipilih, serta penguasaan teknik penyusunan buku yang agaknya memang belum dikuasai dengan baik. Sebab lain, ketakutan bukunya tidak ada yang membaca, ditolak penerbit, berikut soal orientasi dan motivasi menulis buku yang memang sangat minim.

Bagi pemula, saya menyodorkan pilihan tiga tema buku yang besar kemungkinan bisa diselesaikan dengan lebih cepat. Nah, tema buku seperti apa? Sebuah buku yang sudah pasti bisa anda tulis adalah buku yang membahas tentang profesi, hobi, atau kisah hidup anda sendiri. Mengapa menulis tentang profesi atau bidang kerja kita sendiri? Alasannya, inilah tema yang hampir pasti anda kuasai dengan baik ruang lingkupnya, detail sejarahnya, sisi teknis dan sisi praktisnya, sisi pengembangannya, literatur pendukungnya, pengalaman-pengalaman menarik di dalamnya, tantangan dan reward-nya, sampai prospek profesi itu ke depannya. Kalau pun anda merasa penguasaan materinya belumlah selengkap itu, proses belajar untuk mendalami bidang anda sendiri tentu bukan hal yang terlalu memberatkan, bukan?


Yang Paling Mudah DitulisSocialTwist Tell-a-Friend

0 komentar on "Yang Paling Mudah Ditulis"

Posting Komentar

Klik Toko Online Foredi GASA

 

Belajar Menulis, Belajar Menulis Artikel, Belajar Menulis Berita, Belajar Kuliah Copyright 2009 Reflection Designed by Ipiet Templates Image by Tadpole's Notez Distributed by Deluxe Templates